Bandung, Geopark Jogja - Pengelola Geopark Jogja telah mengirimkan dokumen teknis guna melengkapi persyaratan pengusulan penetapan sebagai Geopark Nasional kepada Sekretariat Tim Verifikasi Geopark Nasional, yang berada di bawah naungan Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pada hari Rabu, 15 Agustus 2023.

General Manager Geopark Jogja, Dihin Nabrijanto, mengungkapkan bahwa Geopark Jogja telah menerima rekomendasi dari Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI), dan langkah berikutnya adalah proses untuk mendapatkan status Geopark Nasional yang akan diposes oleh Tim Verifikasi Geopark Nasional.

Dalam pernyataannya, Dihin Nabrijanto menyampaikan ucapan terima kasih yang besar kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, terutama Badan Geologi, yang telah memberikan bimbingan dalam persiapan untuk pengusulan status Geopark Nasional. Ia menyatakan bahwa dokumen teknis yang mengusulkan Geopark Nasional telah berhasil diselesaikan, dan sekarang akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Asep Kurnia Permana, Kepala Tim Warisan Geologi dan Geopark dari Badan Geologi, mewakili Sekretariat Tim Verifikasi Geopark Nasional, menerima dokumen teknis tersebut. Ia juga mengingatkan kembali tentang pentingnya kelengkapan persyaratan administratif dan teknis, serta proses dan jadwal penetapan Geopark Nasional sesuai dengan pedoman yang tercantum dalam Juknis Kepala Badan Geologi No 268/2022.

Selanjutnya, Asep menjelaskan bahwa Sekretariat Tim Verifikasi Geopark Nasional akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kelengkapan dokumen usulan tersebut. Setelah itu, Ketua Tim Verifikasi Geopark Nasional akan menunjuk tiga ahli penilai nasional untuk melakukan evaluasi melalui penilaian secara daring (desktop) dan peninjauan lapangan pada tahun 2024.

Kawasan Geopark Jogja mencakup wilayah Kabupaten Kulonprogo, Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul. Geopark ini mengusung tema "Keistimewaan Harmoni Merapi-Gumuk Pasir Parangtritis (Geopark Jogja, Menyibak Sumbu Imajiner)". Wilayah Geopark ini membentang mulai dari Gunung Merapi di utara hingga Pantai Parangtritis di selatan, dan dari Perbukitan Menoreh di barat hingga perbukitan Batur Agung di timur. Di dalamnya, terjalin harmoni antara karakteristik geologi yang unik, kekayaan budaya, dan keragaman hayati yang semuanya menambah daya tarik khusus dari Kawasan Geopark Jogja.