DIY, Geopark Jogja - Demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pengetahuan Pemandu dan Pengelola Geosite sebagai garda terdepan menyambut pengunjung Geopark Jogja, pada tanggal 25, 26, 28 Agustus 2023 lalu, Badan Pengelola Geopark Jogja mengadakan BIMTEK Pemandu dan Pengelola Geosite Angkatan I. Dalam BIMTEK kali ini dihadiri pengelola dari 8 (delapan) Geosite, diantaranya adalah:  Aliran Piroklastik Bakalan, Batugamping Eosen, Formasi Nanggulan Eosen Kalibawang, Goa Kiskendo, Kompleks Batuan Merapi Tua Turgo-Plawangan, Kompleks Perbukitan Intrusi Godean, Lava Bantal Berbah, Lava Purba Mangunan, dan Sesar Opak Bukit Mengger. Acara ini juga dihadiri oleh Anggota Sekretariat Forum Warisan Geologi Kabupaten Sleman. BIMTEK ini diadakan dalam 2 (dua) hari klasikal dan 1 (satu) hari field trip.

BIMTEK Angkatan Pertama hari kesatu diadakan dengan bentuk klasikal dan menghadirkan lima orang narasumber. Materi I berjudul “Pengelolaan TNGM” diberikan oleh Dr. Ruky Umaya, S. Hut., M. Si. Materi II berjudul “Peran Kraton dalam Penguatan Geopark Jogja” dipaparkan oleh KRT. Suryo Satriyanto. Materi III berjudul “Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY: Internalisasi Sumbu Filosofi” dijelaskan oleh Dwi Agung S.S, M.M. Materi IV berjudul “Pengelolaan Cagar Alam Taman Wisata Alam Suaka Margasatwa di DIY” dipaparkan oleh Tessa Rossanda. Materi V berjudul “Internalisasi Geopark Jogja” dijabarkan oleh Dr. Ir. Carolus Prasetyadi.

BIMTEK hari kedua dilaksanakan dengan field trip yang rutenya merupakan penjelasan dari tema utama Geopark Jogja yakni “Keistimewaan Harmoni Merapi-Gumuk Pasir Parangtritis”. Acara ini diawali dengan apel di lingkungan Kantor Sekretariat Geopark Jogja dan kemudian dilanjutkan dengan perjalanan menuju Geodiversity Goa Jepang Pundong. DI Geodiversity Goa Jepang Pundong peserta diberi penjelasan oleh Dr. Ir. Carolus Prasetyadi terkait tema, komponen pembentuk dan informasi umum lainnya yang berkaitan dengan tema utama Geopark Jogja dan peserta dapat menerjemahkan konteks tema lebih baik karena melihat keseluruhan kawasan Geopark Jogja dari ketinggian. Kegiatan kemudian dilanjutkan menuju Pusat Geomaritime Science Park (PGSP) Parangtritis. Peserta diajak untuk menonton video tentang kawasan Geosite Gumuk Pasir Parangtritis dan berdiskusi bersama pengelola PGSP, Andhika Bangun Taji. Perjalanan kemudian dilanjutkan ke Panggung Krapyak dan disini peserta dijelaskan mengenai micro-cosmos Geopark Jogja. Perjalanan kemudian ditutup dengan penjelasan terkait Gunung Merapi dan proses-proses geologinya oleh Dr. Ir. Carolus Prasetyadi.

BIMTEK hari ketiga, peserta kembali mendapat materi secara klasikal yang terkait dengan keberhasilan pengelolaan Geopark dan Geosite. Materi I disampaikan oleh Budi Martono, General Manager UGGp Gunung Sewu terkait dengan Pengelolaan UGGp Gunung Sewu. Materi II berjudul “Pengelolaan Geosite Nglanggeran” dipaparkan oleh Mursidi. Materi III berjudul “Pengelolaan Geosite Tebing Breksi Piroklastik Purba Sambirejo” dipaparkan oleh Giyatno, Direktur BUMDES Sambimulyo.

Dengan adanya BIMTEK ini, Pemandu dan Pengelola Geosite dapat mengambil ilmu yang telah disampaikan para narasumber untuk kemajuan Geosite dan peningkatan kualitas layanan kepada pengunjung Geopark Jogja.