Geopark Jogja dan UGM Perkuat Kolaborasi untuk Pengembangan Geosite Berbasis Keilmuan

Yogyakarta, 15 April 2025 — Badan Pengelola Geopark Jogja terus memperkuat sinergi dengan dunia akademik dalam rangka mengembangkan kawasan Geopark secara berkelanjutan. Pada hari Selasa, 15 April 2025, Badan Pengelola Geopark Jogja melaksanakan diskusi bersama Fakultas Geologi dan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta.
Diskusi ini membahas arah dan rencana kerja sama jangka panjang antara Geopark Jogja dan UGM, khususnya dalam pelaksanaan program-program pengembangan Geopark yang direncanakan berlangsung hingga tahun 2030. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak sepakat bahwa kemitraan antara pengelola Geopark dan institusi pendidikan tinggi sangat penting untuk memastikan pengembangan geosite dilakukan secara ilmiah, terarah, dan sesuai dengan karakteristik masing-masing lokasi.
“Setiap geosite memiliki potensi dan tantangan yang berbeda. Untuk itu, kami membutuhkan dukungan dan kolaborasi dari kampus seperti UGM guna menyusun strategi pengembangan yang tepat berbasis keilmuan,” ujar perwakilan dari Badan Pengelola Geopark Jogja. Fakultas Geologi dan Fakultas Geografi UGM menyambut baik ajakan kerja sama ini, dan menyampaikan komitmennya untuk mendukung penguatan geosite melalui riset, pendampingan teknis, serta pelibatan mahasiswa dan akademisi.
Dengan adanya sinergi antara Geopark Jogja dan perguruan tinggi, diharapkan pengelolaan dan pengembangan geosite tidak hanya mampu mendukung konservasi dan edukasi, tetapi juga berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal melalui pendekatan yang berbasis data dan keberlanjutan. Kemitraan ini menjadi salah satu langkah penting dalam mewujudkan visi Geopark Jogja untuk menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark di masa mendatang.